Calendar

Rabu, 02 Februari 2011

Daun jati untuk mencegah jantung koroner

Jantung koroner bukan penyakit yang datang seketika. Penyakit ini berjangkit secara perlahan pada pengemar makanan berkadar lemak tinggi. Hiperlipidemia merupakan suatu keadaan kadar lemak dalam darah meningkat. Kondisi Hiperlipidemia bila berkelanjutan akan memicu arterosklerosis (hilangnya elastisitas disertai penyempitan dan pengerasan pembuluh darah arteri) yang menjadi penyebab terjadinya penyakit jantung koroner. Pada sebagian besar penderita hiperlipidemia dapat dikontrol dengan diet dan olahraga secara teratur. Namun, bisa juga dengan bantuan obat penurun kadar lipid dalam darah (anti hiperlipidemia).

Daun jati belanda (Guanzuma ulmifolia lamk) dapat menjadi obat anti hiperlipidemia alternatif karena obat sintetis relatif mahal dan banyak efek samping yang merugikan. Dari hasil penelitian dengan menggunakan metode ekstraksi dalam 3 jenis: ekstrak air, ekstraksi etanol dan fraksi aktif steroid terhadap kadar lipid dalam darah. Menunjukan penurunan kadar lipid dalam darah tertinggi.

Peningkatan kadar HDL akibat ekstrak daun jati sangat positif karena, HDL dapat menurunkan kadar kolesterol dalam sel dengan cara mengambil kelebihan kolesterol jaringan untuk diproses di hati lalu dibuang bersama cairan empedu (HDL memilki efek protektif terhadap penyakit koroner).


Dapat disimpulkan bahwa daun jati belanda (Guanzuma ulmifolia lamk) terbukti dapat menurunkan kadar lipid dalam darah. Jadi, bisa dijadikan obat alternatif anti hiperlipidemia. Namun, perlu di perhatikan dalam mengonsumsi daun jati belanda. Apabila terlalu berlebihan dapat merusak usus. Dari hasil penelitian keamanan mengonsumsi daun jati belanda menunjukan bahwa dosis tertinggi (1250 mg/kg berat badan dan 2500 mg/kg berat badan) tidak ditemukan kematian dan morfologi abnormal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Translate

EnglishFrenchGermanSpainItalianDutch RussianPortugueseJapaneseKoreanArabicChinese Simplified

Cari Blog Ini

Pengikut